Senin, 18 Mei 2020

Animal Photography



Animal Photography
Klasifikasi Fotografi yang pertama gue bahas adalah soal foto hewan. Baik foto hewan peliharaan maupun hewan di alam bebas, merupakan objek lompatan pertama yang cocok untuk belajar foto
karena disamping mudah dan menarik, setiap orang pasti punya peliharaan jadi tidak sulit untuk mencari objek yang bagus untuk di foto.

Untuk alat juga tidak perlu mahal2 pakai kamera dan kit juga sudah cukup. Walaupun tergantung kebutuhan ya kadang kita perlu juga lensa tele, tripod dan property lainya untuk menambah output foto yang maksimal.

Pengaturan pada kamera (manual) secara umum :

1. Tehnik Blurring & Freezing
http://materifokusmotret.blogspot.com/2018/08/tehnik-tehnik-fotografi.html
F/4 Speed 1/2000 ISO-1600

















2. Mode Continous










Tips Animal Photography

1. Sabar dan Relax
Hewan adalah objek hidup yang tidak bisa kamu 100% atur posenya jadi kamu perlu cara-cara spontan dalam pengambilan gambar. Kamu juga perlu sabar dan relax karena hewan bisa merasakan perasaan mu yang emosi dan stress jika tidak mendapat gambar yang kamu harapkan. Jadi pemotretan harus dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan tenang contoh mengambil gambar sambil mengajak hewan peliharaan bermain, tidak membuat keributan di lingkungan alami hewan, dll..










Saking fun dan relaxnya kita bisa sambil bermain2 dulu dengan objek. Fokus sama kupu-kupunya jangan sama pacar abang!

2. Fokus pada mata 
Mata merupakan bagian paling expresive dari wajah hewan dan usahakan pengambilan angle sejajar dengan mata hewan seperti contoh di bawah

F/4 Speed 1/160 ISO-400














3. Setting lokasi dan waktu
Set lokasi yang paling enak pengambilan gambarnya dengan waktu yang sesuai biasanya pagi atau sore karena cahaya masuk lembut dan tajam terutama untuk foto hewan di out door.


Kit lens 18-55 cropping photoshop pemotretan pagi hari














Kit lens 18-55 tanpa cropping  pemotretan sore hari















4. Cara memotret ikan/hewan di aquarium
Tempelin lensanya ke aquarium, kalau bisa yang motor fokusnya di tengah ya jadi tidak mendorong body kamera karena bertambah panjang fisik lensa yang mencari-cari fokus.

gambar dibawah ini gua pake contoh dengan cahaya buatan karena motretnya dah malem, jika ingin cahaya alami bisa di ambil dekat jendela rumah atau di halaman rumah pagi/sore.

Foto dengan lensa menempel di kaca


Flash memakai difuser agar ikan tidak stress



foto yang lensa kameranya tidak di tempelkan ke kaca







Jika ikanya di permukaan akan ada refleksi cantik

Ga cuma Ikan ya yang di taro ruangan berkaca, di sal
ah satu kebun binatang di indonesia gue juga sempat memotret macan di dalam aquarium dengan menempelkan lensa ke kaca hasilnya tampak natural.

Lensa Tele 70-300mm
5. Memotret hewan dalam sangkar/kandang
Hampir sama dengan memotret di aquarium, lensa di dekatkan ke kandang di atur sesuai kebutuhan
kalau bisa jangan menempel jika objeknya burung lensa bisa rusak jika di patok jika objeknya kera kepala kita bisa-bisa di cakar jika hewan merasa terganggu.

Karena kandang yang tidak besar kondisi garis-garis background tidak bisa kita blur/kecuali dengan lensa yang DOFnya sangat sempit

Lensa 24-105mm




















Berbeda dengan foto di bawah, burung ada di kandang yang besar dan posisi object jauh dari background sehingga garis-garis kandang blur dan tidak tampak.

Lensa 70-300


Dari semua tips yang terpenting adalah mendapatkan moment menarik dari hewan tersebut,
alakah baiknya mengenali dulu karakter hewan yang akan di foto.

seperti contoh di bawah burung cendrawasih sedang menari
Lensa 70-300